JAKARTA, SENIN--Craig Halperin, animator professional dari Digital Domain Studio yang bermarkas di Amerika Serikat memberi pemaparan tentang animasi dalam seminar The Making of Kungfu Panda & Bee Movie di Blitz Megaplex, Grand Indonesia, Jakarta, (22/9). Seminar tersebut diselenggarakan oleh Digital Studio College dan SIGGRAPH lembaga nirlaba bidang komputer grafis.
Craig Halperin yang biasa dipanggil Xray menunjukan sedikit proses pembuatan film animasi yang pernah dibuat seperti film Titanic, Terminator 2, X Men 2, Bee Movie serta beberapa iklan komersial kepada sekitar 250 peserta yang hadir mulai dari pecinta animasi maupun animator pemula.
Xray mengatakan pekerjaan animasi tidak mudah, dibutuhkan skill yang tinggi dan peralatan pembutan animasi yang mendukung. Kita bekerja berbulan-bulan untuk adegan yang hanya beberapa detik, ucapnya.
Deswara Aulia, pemilik Infinite Frameworks Studio yang hadir dalam seminar tersebut mengatakan dunia animasi sangat menjanjikan karena industri animasi dunia sedang berkembang pesat dan dibutuhkan banyak animator muda. Ia mengatakan sudah saatnya animator-animator muda Indonesia unjuk gigi bukan hanya sebagai penonton film saja. "Tingkatin skill, buat film animasi trus tunjukin karya lewat blog, youtube, atau bikin website," katanya.
Menurut Deswara, dunia animasi di Indonesia sudah berkembang mulai dari film maupun iklan animasi. Menurutnya, Indonesia memiliki potensi sumber daya manusia yang tinggi dibidang animasi. Saya yakin nantinya 50 persen animator di Asia adalah orang Indonesia, ucapnya
Santi (18), salah satu peserta mengatakan dunia animasi sangat menarik . Ia berharap seminar animasi dengan mendatangkan animator professional lebih sering diadakan untuk perkembangan animasi di Indonesia. Acaranya bagus, tapi sayang penjelasannya kurang mendalam, ucapnya.(M15-08)
0 komentar:
Posting Komentar